Translate

Selasa, 24 Desember 2013

WANNA READ ? ITS MY HEART STORY

Good evening, First, I want to say " I'm sorry ". Karena uda lama banget gak aktif di blogku ini. By the way , "MERRY CHRISTMAS 2013 and HAPPY NEW YEAR 2014". Waaa, I love Christmas by the way. Moga kalian semua bisa selalu diberkati Tuhan dan menjadi lebih baik dari sebelumnya. Tuhan Yesus Memberkati. Okay, sebenarnya gue gak tau lagi harus ngomong dimana dan harus nyurahin isi hati gue ke siapa dan dimana. So, gue putusin buat curhat disini. Yaa, walaupun agak alay, tapi setidaknya gue lega bisa kasih tau semua isi gue tanpa harus curhat ke orang  - orang. Enak kan kalo kita curhat disini daripada curhat ke orang lain yang belum tentu mengerti (menurut gue sih). Uda deh basa - basinya. sekarang gue mau cerita nih check it out :

Pernah gak sih kalian ngrasain marah tanpa sebab ( Bad Mood maybe ). Atau, kalian marah dan tau alasannya tapi kalian ngrasa gak bisa ngungkapin alasannya gara - gara pertimbangan kalian yang berlebihan dan ribet. Itu yang gue rasain, entah prediksi pertama atau kedua. Seharusnya Natal itu penuh dengan kebahagiaan. Tapi, entah tahun ini, bukan hanya natal aja maksud gue selama ini, gue merasa menjadi orang yang tidak berguna. Gue merasa menjadi orang yang kurang. Merasa bahwa diri gue sendiri gak bisa dikasih kepercayaan. Banyak maybe, orang - orang disekitar gue membandingkan diri gue dengan orang lain yang lebih baik, baik mereka sadari maupun engga. Dan terkadang, diri gue sendirilah yang membandingkannya. Jujur aja, gue adalah orang yang perasa. Takut dan khawatir menyelimuti gue selama ini. Gue sering menerima curhatan dari orang - orang tentang mereka sebel si A, gak suka si B dan yang lain. Itu malah buat gue merasa bahwa dibelakang gue pun, gue diomongin sama mereka. Gue gak tau, tapi yang gue rasain kayak gitu. Pernah, suatu kali waktu ada acara pembelajaran di luar sekolah, waktu gue tidur tapi sebenarnya gue gak bener - bener tidur gue denger ada salah satu temen gue yang omongin kejelekkan gue. Gue tau, gue orangnya gak bisa menjadi anak yang mandiri, anak yang masih ngandelin orang tua, gak bisa masak, makan pun pilih - pilih, kayak anak bayi gak sih ?? hehehehhe. Tapi, coba deh gimana perasaan kalian denger kalo kejelekan kalian malah dibeberkan ke orang lain. Ya memang, dari dulu gue adalah orang yang selalu jadi bahan ejekkan temen - temen. Gue gak tau kenapa, apa karena gue orang yang manja? orang yang mudah nangis dulunya? atau apa gak ngerti alasannya. Ya itu yang gue alami. Pernah, saking sebelnya uda di luar batas, gue marah banget. Mereka memang minta maaf, tapi sambil KETAWA. Ya, akhirnya gue maafin sih. tapi, gue gak bakal lupa hal itu. Ya, gue merasa menjadi semut yang berjalan di hutan yang penuh dengan kewan - hewan besar. Tapi, semut pun lebih baik daripada gue. Gue adalah orang yang manja, males, dan sifat buruk lainnya. Dan hal itu semua malah membuat gue menjadi orang yang khawatir takut kalo gue bakal dibenci. Dunia ini adalah tempat tinggal manusia manusia bertopeng. Ketika mereka memakai topeng maka akan terlihat indah, namun ketika topeng itu dibuka maka hal itu berbeda dengan topeng yang indah itu. Gue.... gue bingung harus melakukan apa ketika gue ada disamping orang - orang. Apakah gue harus melucu? Serius? Innocent? atau lebih baik pendiam? Banyak hal - hal yang suka gue pendam. Dan kebanyakan adalah rasa perih di hati yang terluka. Yang gak akan gue ungkapin. Karena ketika gue ungkapin, itu bakal menambah buruk suatu masalah atau bisa jadi tidak diterima. Kadang gue berpikir, apa yang akan terjadi kalo gue gak ada lagi, apa mereka bakal sedih? marah? biasa aja? atau malah happy gak ada gue? Maybe itu lebih baik. Tapi enggak ternyata. Karena gue takut masuk neraka. Gue punya banyak salah disini. Dan gimana juga tentang cita - cita gue? Impian gue? Tanggung jawab yang harus gue laksanain? Bagaimana dengan itu semua? Walau mereka kayak gitu, tapi gue bersyukur ada didekat mereka. Gue sangat berterimakasih bisa menjadi bagian di mereka. Gue sangat senang tertawa bersama mereka. Dan gue mengambil kesimpulan bahwa apapun yang elo hadapi di dunia ini adalah jalan yang udah di berikan Tuhan buat elo. Bersyukur aja, walaupun itu berat dialah cobaan yang harus elo hadapi. Janganlah berusaha membuat elo ada dan penting. Karena yang dilihat oleh Tuhan adalah proses. Apabila elo menjadi orang yang bullying, rendahkan hati lo sob. Diam mungkin lebih baik biar Tuhan yang nantinya membalas. Berusahalah mengubah sikap jelek lo. Ketika lo merasa menjadi kasta terbawah, percayalah kalo Tuhan menganggap elo adalah yang terpenting dan bakal mengangkat lo. Percaya bahwa rencana Tuhan yang terbaik buat elo. Dan jangan meniru sikap gue ya guys. :) Itu adalah diri gue yang buruk, karena gue percaya kalian memiliki sisi terbaik yang kalian miliki sendiri. BE YOUR SELF AND BE SHINE IN THE WORLD. Daaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar